AlvinFaiz tampaknya tidak butuh waktu lama untuk melepas masa dudanya. Sebab, Pengadilan Agama Cibinong baru memutuskan perceraiannya dengan Larissa Chou pada 16 Juni 2021. Begitu pula dengan Henny Rahman yang baru saja berpisah dengan Zikri Daulay pada awal Maret 2021. "Per tanggal 1 Maret, aku dan bang Zikri sudah resmi bercerai.
Pasuruan, NU Online Jatim Muhammad Haris, Wakil Ketua Pengurus Wilayah Pagar Nusa Jawa Timur, mengatakan bahwa pencak silat di bawah naungan NU itu adalah pagar bagi NU dan bangsa. Karena itu, Pagar Nusa berkomitmen untuk senantiasa menjadi tameng dan penjaga bagi NU dan NKRI. Hal itu disampaikan Gus Haris saat berbicara dalam acarah Harlah ke-36 Pagar Nusa dengan tema Pagar Nusa Berdikari-Berprestasi 36 Tahun Bela Kiai dan Negeri sampai Mati di TV9, Rabu 5/1/2022. "Pagar Nusa itu artinya pagarnya NU, pagarnya bangsa. Dalam hal ini pagar NU adalah pagarnya jam`iyah yang otomatis punya tanggungjawab dan setia terhadap para ulama dan kiai, berkhidmah untuk melakukan penjagaan pada beliau-beliau," kata Gus Haris. Dia menjelaskan, ada zaman dahulu, santri dan bela diri adalah satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan. Tetapi, seiring berjalannya waktu, tradisi tersebut semakin luntur. Berkat inisiasi dari sejumlah kiai, salah satunya KH Suharbillah, maka dibentuklah Pagar Nusa sebagai wadah seluruh warga Nahdliyin yang ahli dalam seni bela diri. Selain kiai, Gus Haris memaparkan, tugas pokok lainya yaitu menjaga keberadaan Negara Kesatuan Republik Indonesia NKRI. Setiap mereka yang memutuskan bergabung untuk mengabdikan diri di Pagar Nusa, baiatnya adalah komitmen untuk setia terhadap jamaah, kiai dan ulama, serta bangsa. Hal sama disampaikan Huda, juga pengurus Pagar Nusa, menambahkan bahwa terlibat dalam Pagar Nusa bukan sekadar mengurus ilmu bela diri saja, melainkan juga melestarikan budaya-budaya para ulama mulai dari wirid, akhlakul karimah, hingga kecintaan pada negara dan jam`iyah NU. Kata dia, hampir semua kiai dari tingkat ranting hingga wilayah di Jawa Timur mendukung Pagar Nusa tersebut. Bahkan, kehadiran Pagar Nusa juga serta-merta diterima oleh masyarakat. Sehingga, fokus perbaikan ke depan adalah komando serta kepengurusan yang baik agar tidak terpecah belah. "Saya bersyukur di Jawa Timur ini Pagar Nusa dalam pelaksanaannya sangat diterima. Jadi, bagaimana dari pengurus kemudian mengordinir dengan bagus agar tidak bergerak sendiri-sendiri," kata Huda.
Pada lambang Ikatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pencak Silat Nahdlatul Ulama Pagar Nusa tertulis Laa ghaaliba Illa billah yang melingkar di bola bumi; terletak di bawah trisula. Lafaz itu diusulkan KH Suharbillah, seorang pendekar silat dan salah seorang pendiri Pagar Nusa. Mulanya adalah kalimat tersebut adalah la ghaliba illallah, kemudian KH Sansuri Badhawi mengusulkan untuk menggantinya dengan la ghaliba illa billah. Kalimat tersebut yang digunakan pada lamabang Pagar Nusa hingga sekarang. Artinya semakna dengan la haula wa la quwwata illa billah. Menurut Kiai Suharbillah lafadz tersebut, Pagar Nusa ingin kejayaan Islam di Cordova, Spanyol, tumbuh di Indonesia. juga sangat cocok semboyan sebuah perhimpunan bela diri supaya para anggotanya tidak takabur. Sebab dengan lafadz tersebut, pendekar berpegang teguh bahwa tidak ada yang mengalahkan seseorang, kecuali hanya karena Allah. Dengan slogan itu, pendekar tidak oper dosis bertujuan untuk kemenangan, di atas langit ada langitKetua Umum Pagar Nusa 2012-2017 KH Aizzudin Abdurrahman menafsirkan lafadz tersebut sebagai tingkat kepasrahan tertinggi seseorang. Meskipun seseorang sakti, tapi tidak boleh merasa sakti. Termasuk kepada musuh kita. Meskipun dia terlihat sakti, tapi ketika tidak dilindungi Allah, dia tidak akan berarti apa-apa. Menurut Gus Aiz, ada slogan lain yang sering diungkapkan pendiri dan mahaguru beladiri Pagar Nusa yaitu KH Maksum Jauhari, seorang pendekar pilih tanding Pagar Nusa, yaitu “Pantang menantang walau kepada lawan, pantang mundur kalau ditantang. Sebetulnya, slogan tersebut tak jauh dengan laa ghaaliba illa billah. Sejarah Berdiri dan Para TokohnyaMenurut Ensiklopedia NU, Pagar Nusa bertugas menggali, mengembangkan, dan melestarikan seni bela diri pencak silat Indonesia. Nama resminya adalah lkatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama IPS-NU Pagar Nusa kemudian sekarang membuang kata ikatan, menjadi Pencak Silat NU. Sedangkan Pagar Nusa sendiri berarti pagarnya NU dan bangsa. Pagar Nusa dibentuk pada 3 Januari 1986 di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, Jawa Timur. NU mengesahkan pendirian dan kepengurusannya melalui Surat Keputusan tertanggal 9 Dzulhijjah 1406/16 Juli 1986. Lahirnya Pagar Nusa berawal dari perhatian dan keprihatinan para kiai NU terhadap surutnya ilmu bela diri pencak silat di pesantren. Padahal, pada awalnya pencak silat merupakan kebanggaan yang menyatu dengan kehidupan dan kegiatan pesantren. Surutnya pencak silat antara lain ditandai dengan hilangnya peran pondok pesantren sebagai padepokan pencak silat. Padahal, sebelumnya pondok pesantren merupakan pusat kegiatan ilmu bela diri tersebut. Kiai atau ulama pengasuh pondok pesantren selalu merangkap sebagai ahli pencak silat, khususnya aspek tenaga dalam atau hikmah yang dipadu dengan bela diri. Pada saat itu seorang kiai sekaligus juga pendekar pencak silat. Du sisi Iain tumbuh berbagai perguruan pencak silat dengan segala keanekaragamannya berdasarkan segi agama, aqidah, maupun kepercayaannya. Perguruan-perguruan itu kadang bersifat tertutup dan saling mengklaim sebagai yang terbaik serta terkuat. Para ulama-pendekar merasa gelisah melihat kenyataan tersebut. KH Suharbillah, seorang pendekar dari Surabaya, menceritakan masalah itu kepada KH Mustofa Bisri di Rembang. Mereka lalu menemui KH Agus Maksum Jauhari Lirbow atau Gus Maksum, yang memang dikenal sebagai tokoh ilmu bela 27 September 1985 mereka berkumpul di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Tujuannya untuk membentuk suatu wadah di bawah naungan NU yang khusus mengembangkan seni bela diri pencak silat. Musyawarah tersebut dihadiri tokoh-tokoh pencak silat dari Jombang, Ponorogo, Pasuruan, Nganjuk, Kediri, Cirebon, dan Kalimantan. Kemudian terbitlah Surat Keputusan Resmi Pembentukan Tim Persiapan Pendirian Perguruan Pencak Silat Milik NU yang disahkan pada 27 Rabi’ul Awwal 1406/ 10 Desember 1985 dan berlaku hingga 15 Januari 1986. Musyawarah berikutnya diadakan di Pondok Pesantren Lirboyo, Kediri, pada 3 Januari 1986. Musyawarah ini menyepakati susunan Pengurus Harian Jawa Timur yang merupakan embrio Pengurus Pusat. Gus Maksum dipilih sebagai ketua umumnya. Nama organisasi yang disepakati dalam musyawarah tersebut adalah lkatan Pencak Silat Nahdlatul Ulama yang disingkat IPS-NU yang kemudian sekarang menjadi PSNU. Ketua PWNU Jawa Timur KH Anas Thohir kemudian mengusulkan nama Pagar Nusa. Nama “Pagar Nusa" berasal dan KH Mujib Ridlwan dari Surabaya, putra dari KH Ridlwan Abdullah, pencipta lambang NU. KH Suharbillah mengusulkan lambang untuk Pagar Nusa, yaitu segi lima yang berwarna dasar hijau dengan bola dunia di dalamnya. Di depannya terdapat pita bertuliskan “Laa ghaliba illa billah” yang artinya ”tiada yang menang kecuali mendapat pertolongan dari Allah”. Lambang ini dilengkapi dengan bintang sembilan dan trisula sebagai simbol pencak silat. Sedangkan kalimat ”Laa ghaliba illa billah” merupakan usul dari KH Sansuri Badawi untuk mengganti kalimat sebelumnya, yaitu ”Laa ghaliba ilallah”. Untuk membentuk susunan pengurus tingkat nasional, PBNU di Jakarta membuat surat pengantar kesediaan ditunjuk menjadi pengurus. Surat ini ditandatangani Ketua Umum PBNU KH Abdurrahman Wahid dan Rais Aam KH Achmad Nusa mengadakan Munas I di Pondok Pesantren Zainul Hasan, Genggong, Kraksaan, Probolinggo. Surat kesediaan ditempati sebagai penyelenggara munas ditandatangani oleh KH Saifurrizal. la juga yang menentukan tanggal pelaksanaan acara tersebut, yaitu 20-23 September 1991. Namun, ternyata itu adalah tanggal yang tepat dengan 100 hari wafatnya KH Saifurrizal sehingga pada pembukaan acara pun terlebih dahulu diadakan tahlilan. Sesuai hasil Muktamar NU di Cipasung, Tasikmalaya 1994, Lembaga Pencak Silat NU Pagar Nusa berubah status dari Lembaga menjadi badan otonom. Kemudian pada Muktamar NU di Lirboyo 1999, status Badan Otonom kembali berubah menjadi lembaga. Munas II Pagar Nusa diadakan di Padepokan IPSI Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, pada 22 Januari 2001. Acara ini diikuti perwakilan dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, Lampung, Riau, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi. Bahkan, Jawa Timur yang merupakan pusat pengembangan PSNU Pagar Nusa mengikutsertakan perwakilan dari cabang-cabang yang ada di 35 kabupaten/kota se-Jawa Timur dan pondok pesantren. Acara yang dibuka oleh Presiden KH Abdurrahman Wahid ini membahas agenda-agenda 1 Organisasi Membahas masalah Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga PD/PRT IPS-NU Pagar Nusa; 2 Ke-Pasti-an Membahas masalah Pasti Pasukan lnti dan perangkat yang lain yang meliputi seragam dan atributnya, keanggotaan, dan kepelatihan; 3 Teknik dan Jurus Membahas, menggali, dan menyempurnakan jurus-jurus yang sudah dimiliki oleh IPS-NU Pagar Nusa yang kemudian didokumentasikan dalam bentuk hard copy buku dan soft copy kaset dan VCD.Saat ini Pagar Nusa memakai seragam khusus, antara Ialn 1 Seragam Atlet baju dan celana berwarna hitam dengan bagde IPSI dl dada sebelah kanan dan bagde Pagar Nusa d£ dada sebelah kiri dilengkapi sabuk kebesaran warna hijau yang diikatkan dengan simpul hidup di sebelah kanan; 2 Seragam Pasukan Inti Pasti Putra kemeja lengan panjang berwarna hitam, celana warna hitam, sepatu hitam PDH dengan memakai atribut yang telah ditentukan; 3 Seragam Pasukan lnti Pasti Putri pasukan yang dibentuk dan bertugas pertama kali pada acara Istighatsah Nasional PBNU di Lapangan Kodam V Brawijaya Surabaya pada 15 Mei 2003 ini memakai seragam berupa blazer jas berwarna hitam, jilbab hitam, celana hitam, dan memakai sepatu PDH berwarna hitam dengan atribut yang telah ditetapkan; 4 Seragam Pengurus baju dan celana warna hitam, jas warna putih, berkopiah hitam, dan bersepatu PDH warna hitam; 5 Seragam Tim Khos seperti seragam pengurus ditambah dengan simbol khusus; 6 Seragam Kebesaran jubah warna hitam yang dipakai hanya pada ajang tingkat nasional. Beberapa tokoh yang pernah menjadi Ketua Umum Pagar Nusa adalah KH Agus Maksum Jauhari, KH Suharbillah, KH Fuad Anwar, KH Aizuddin Abdurrahman, dan saat ini H M. Nabil Haroen. Abdullah Alawi
Dalamposting-an tersebut, dituliskan bahwa Arya Wedakarna sejak pukul 12.00 Wita telah siap menerima warga di kantornya, tepatnya di Ruang Rapat Pancasila. Namun sekitar 30 orang yang mengatasnamakan Shandi Murti memilih berorasi di luar pagar. Mereka kemudian dipersilahkan masuk ke Kantor DPD RI untuk berdialog dengan Komite I Bidang Hukum AWK.
loading...Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama NU Muchamad Nabil Haroen mengajak pemerintah dan warga Nahdliyin untuk memberikan perhatian kepada sektor kesehatan, energi, dan pangan serta keamanan di 2023. Foto/SINDOnews JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama NU Muchamad Nabil Haroen menyampaikan sejumlah catatan penting perjalanan bangsa Indonesia. Nabil mengajak pemerintah khususnya warga Nahdliyyin untuk memberikan perhatian kepada sektor kesehatan, energi, dan pangan, serta keamanan. ”Merefleksikan tahun 2022 dan menyambut 2023 saat ini, saya ingin menyampaikan beberapa hal kepada publik. Pada 2022 lalu, banyak sekali hal besar yang menjadi catatan penting bagi kita semua. Perubahan pascapandemi, serta konflik Rusia-Ukraina berdampak pada ekonomi-politik global,” katanya, Minggu 1/1/2023. Di dalam negeri, kata Nabil, perhelatan G-20 oleh Pemerintah RI dan R-20 oleh PBNU, serta Liga Muslim Dunia MWL yang didukung Presiden Jokowi dan segenap unsur pemerintah Indonesia, merupakan prestasi penting bagi diplomasi Indonesia di pentas dunia. Baca Juga ”Menyambut 2023 ini, ada beberapa sektor prioritas yang harus menjadi perhatian bersama, dalam konteks Nahdlatul Ulama, kader-kader Pagar Nusa, juga segenap warga Indonesia,” ucapnya. Baca Juga Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi PDI Perjuangan ini menyebut sektor kesehatan, energi-pangan dan keamanan menjadi penting diperhatikan sekaligus dijaga stabilitasnya bersama-sama. Sektor-sektor ini sangat menentukan ekonomi dan politik bangsa Indonesia dalam konteks Kesehatan, sambung Nabil, merupakan prioritas mengingat pascapandemi Covid-19 harus ada pendekatan baru yang strategis untuk menjaga kesehatan bagi publik. Terutama dari sektor infrastruktur medis, sumber daya hingga ke pelayanan publik.”Pemerintah, khususnya Kementerian Kesehatan, telah mengeksekusi program-program strategis untuk perbaikan mutu pelayanan kesehatan di Indonesia,” pada bidang energi-pangan, Indonesia perlu meneruskan program-program yang menguatkan kedaulatan pangan dan energi di Indonesia. Warga Nahdlatul Ulama NU seharusnya bisa menjadi penggerak kedaulatan pangan dan energi. ”Warga Nahdliyyin sebagai petani besar jumlahnya. Kita juga bisa memulai gerakan efisiensi energi dan eksplorasi energi-energi terbarukan. Jika dipersiapkan secara rapi, Nahdliyyin bisa menjadi pelopor kedaulatan pangan dan energi Indonesia,” kata juga sektor keamanan menjadi penting diperhatikan dan dijaga bersama karena eskalasi politik internasional dan domestik meningkat. Menurut Nabil, konflik Rusia-Ukraina juga instabilitas politik China berpengaruh di kawasan dan Pasifik. Ini berarti sektor keamanan dan pertahanan harus menjadi perhatian serius, khususnya menjelang perhelatan politik. ”Saya mengajak warga NU, khususnya kader-kader dan pendekar Pagar Nusa untuk berkolaborasi dengan TNI-Polri menjaga keamanan dan pertahanan dalam konteks masing-masing. Kita bekerja secara integratif, dengan koordinasi komplementer, untuk bersama-sama menjaga Indonesia,” katanya. cip
Como fazer pagamento ant... Como fazer pagamento antecipado do cartão Nubank? Com a antecipação, é possível liberar seu limite mais rápido. Criado em 04 nov 19 Atualizado em 14 set 22 Cartão de Crédito “Minha fatura só fecha daqui alguns dias mas preciso de mais limite no cartão para realizar uma compra específica. O que devo fazer?” Essa é uma pergunta frequente que pode ser respondida de forma simples é só fazer um pagamento antecipado do cartão Nubank. O pagamento antecipado é um valor que você pode pagar antes do fechamento da sua fatura para ter seu limite total ou parcial restabelecido mais rápido. Pagamento antecipado Nubank Se o pagamento da fatura do cartão de crédito for feito usando o dinheiro disponível na conta do Nubank a conta gratuita do Nubank, o seu limite é liberado na hora. Se você optar por gerar um boleto, basta fazer isso no app do Nubank, na quantia que desejar veja abaixo o passo a passo para gerar o boleto. Assim que o seu pagamento for reconhecido, seu limite antes comprometido é liberado para novas compras. Caso o valor do boleto gerado seja superior ao valor da sua fatura, você ficará com uma quantia adicional, que aparece em roxo no seu app. Para saber saber qual o seu limite disponível para gasto, basta somar o valor em roxo com o valor que aparece em verde o limite original ainda disponível. O resultado é o quanto está disponível para uso. Posso antecipar a fatura inteira ou apenas parte dela? Você pode escolher a melhor opção para o seu caso. Por exemplo, se o total da sua fatura é R$500, e você gerar e pagar um boleto de R$600, você fica com R$100 a mais para gastar no cartão. Já se o valor pago for inferior ao total da sua fatura, seu limite será restabelecido parcialmente. Por exemplo Se o total da sua fatura for R$600,00 e você pagar R$100,00 antes do fechamento, apenas esses R$100,00 serão liberados para gasto. Atenção É importante lembrar que o pagamento antecipado não altera as datas de fechamento e vencimento da fatura. Ou seja se a sua fatura vence no dia 30 e você fez um pagamento antecipado no dia 15 para liberar seu limite, continuará tendo que pagar a fatura normalmente no dia do vencimento nesse caso, dia 30. O pagamento antecipado é, na verdade, é uma maneira de aumentar o seu limite para um gasto pontual uma emergência ou uma viagem, por exemplo. Lembre-se o pagamento antecipado não quita parcelas futuras de compras parceladas Mas calma, essa também é uma opção disponível. Veja aqui como fazer antecipação de compras parceladas pelo app do Nubank e ganhar descontos. Pontos de atenção Antecipou apenas parte da fatura? Lembre-se se o pagamento total não for feito até o vencimento da sua fatura, o que restar será financiado pelo rotativo. São cobrados juros mensais e IOF de duas formas IOF fixo de + IOF diário de lembrar que, se nenhuma quantia for paga nem mesmo o mínimo até a data de vencimento, os juros serão de 15% ao mês, mais 2% fixos de multa por atraso. O IOF é cobrado da mesma forma que no rotativo. É possível antecipar fatura Nubank pelo app? Entre no aplicativo do Nubank no seu celular ou computador;Certifique-se de estar no mês correto e clique na sua sua fatura atual;Clique em “Pagar fatura”;Digite o valor que você deseja pagar e depois confirme. Após reconhecido, o pagamento antecipado será descontado da fatura atual e o restante ficará no que chamamos de valor adicional. Devido ao tempo de processamento de boletos, os bancos podem levar até três dias úteis para repassar este pagamento pra gente. Ou seja, o seu limite pode levar esse período para ser disponibilizado. Dica Usar o seu cartão de crédito Nubank com frequência nos ajuda a entender seus hábitos de consumo e conhecer melhor suas necessidades. Assim é possível aprovarmos aumentos proativos do seu limite ao longo do tempo. Ainda não é cliente do Nubank? Abra a sua conta do Nubank Peça o cartão Nubank Quer receber uma notificação quando houver um novo post?
REPUBLIKACO.ID, JAKARTA -- Berapa lama masa pendidikan di Madrasah Kedokteran Sulaimaniyah? Sejauh ini, tak ada penjelasan pasti mengenai hal itu. Sebagai gambaran, penulis Tashil al-Tadaabir, Ahmed bin Ibrahim, mengatakan, ia menempuh pendidikan di madrasah ini selama 15 tahun.
Tipo de permissão de residência Trabalho, incl. estágio PR1 BRL Estudos, incl. intercâmbio, pesquisa, PHD BRL Au Pair BRL Imigração familiar BRL Observe Menores de 18 anos são isentos Taxa Consular Aplicantes para Dinamarca devem pagar uma taxa consular adicional à Noruega. O pagamento deve ser feito na conta bancária do Brasil do Consulado Geral da Noruega no Rio de Janeiro antes de enviar o pedido. A taxa consular deve ser depositada ou transferida para a conta do Consulado Geral no Rio de Janeiro e o comprovante deverá ser enviado para juntamente com os seguintes dados - Nome Completo;- Case Order ID;-Tipo de Aplicação. Em seguida, o aplicante receberá um recibo por e-mail do Consulado Geral, que deverá ser apresentado à VFS antes do agendamento. O envio do recibo do pagamento pelo aplicante é condição para o agendamento do horário. Dados bancários Banco Bradesco Agência 2494 Conta corrente 23226-2 Favorecido Real Consulado Geral da Noruega CNPJ PIX
JvNOW2.